Rabu, 06 Desember 2017

Betapa Aku Membencimu

*BETAPA AKU MEMBENCIMU*
_______ _adinpetra_

sama saja
engkau sendiri
atau bersama teman
tetap saja engkau
bagai seseorang di ranjang kematian

Apakah engkau penyair
seperti yang dikatakan W.B. Yeats?

Jika benar
kenapa kami tak pernah mendengar
Sepenggal baitpun dari syair-syairmu?

Kecuali
hidupmu sendiri adalah bait - bait puisi
pilu
mengharubiru
dan
gila

Gila
Karena semua orang ingin tertawa
tapi engkau merangkai tasbih
dari butiran air mata

Gila
karena semua derita
bersepakat memilihmu
sebagai pelabuhan terakhir
sementara senyummu
senyum dari lempung yang lusuh
tak sekalipun
kulihat memudar

Apakah engkau tahu
Betapa aku membencimu?
iya, aku sangat membencimu
karena....
Aku mencintaimu

Rabu, 18 Oktober 2017

Selasa, 17 Oktober 2017

JATUH

Tak perlu pikirkan bagaimnna engkau jatuh ataupun apa dan siapa yang terlibat dalam kejatuhanmu.
Karena yang benar-benar penting disini adalah bagaimana engkau bangkit setelah jatuh.

TAK MUNGKIN KU HANYA DIAM

Benar bahwa aku tidak pernah berteriak lantang di tengah kerumunan massa dalam aksi demonstrasi
benar bahwa aku tak pernah berdiri gagah di panggung-panggung kehormatan memukau publik dengan orasi-orasi yang mengguncang dunia
bukanlah kebiasaan bagiku menebar pesona di atas mimbar-mimbar berukir indah
tetapi karena hidup tanpa pemberontakan adalah samudera tanpa gelombang
bagaimana mungkin aku hanya duduk terdiam?